Minggu, 04 Januari 2009

Tidak Terpengaruh PSMS

TAK hanya Sriwijaya FC serius di Liga Champion Asia (LCA). PSMS Medan pun tak kalah siap. Buktinya, tim berjuluk Ayam Kinantan, akan memanfaatkan 4 kuota pemain asing yang diberikan AFC-konfederasi sepak bola Asia.
Padahal, runner up Liga Indonesia 2007 adalah tim play off. Artinya, tim yang peluang lolos ke babak utama masih fifty-fifty. Berbeda dengan Laskar Wong Kito-julukan SFC, yang memang pasti ke babak utama.
“LCA sebuah kebanggaan. Itu bagian sejarah PSMS. Jadi, kami tidak akan lewatkan begitu saja,” ungkap manajer PSMS Sihar Sitorus, kemarin (3/12).
Bukti keseriusan PSMS adalah. Mereka akan mendatangkan striker Thailand Teerasil Dangda. Bahkan, tim berdiri sejak 1950 merombak habis skuadranya. Nama-nama seperti Patrico Jimenes dan Leonardo “Zada” Martin, didepak. Saat ini, baru dua pemain asing. Yaitu Mauro Pinto (Brasil) dan Esteban Gillian (Uruguay).
“Sekarang, kami hampir deal dengan Doao Carlos, mantan pemain Arema asal Brasil. Pun demikian dengan Dangda, terus kami dekati,” pungkas Sihar.
Ekpansi PSMS tidak digubris SFC. Namun, coach Rahmad Darmawan menganggap PSMS bakal menjadi saingan terberat. “Berarti, tensi persaingan di LCA makin sengit. Prediksi saya, PSMS lolos babak utama,” tukas Rahmad.
Terkait Dangda, pelatih 42 tahun menganggap itu pembelian terbaik PSMS jika memang deal. Sebab, Dangda juga adalah pemain Asia yang paling diminati Rahmad. “Selain Dangda, saya juga tertarik dengan Teerathep Winothai. Tapi, kami belum memebahasa rencana (perekrutan) terhadap kedua pemain Thailand,” pungkas pelatih berdomisili di Tangerang.

Nama : Teerasil Dangda
Lahir : Bangkok, 6 Juni 1988
Postur : 186 cm/55 kg
Posisi : striker
Karir klub :
2005 : Royal Thai Air Force (1 gol)
2006 : Raj Pracha (9 gol)
2007 : Muang Thong United (2 gol ), Binh Duong (0)
2007/08 : Manchester City (0)
2008 : Muang Thong United (0)

Tidak ada komentar: