Senin, 15 September 2008

12 Bupati/Wako Jadi Chief de Mission SFC

Para punggawa SMisalnya, saat menghadapi Deltras di Gelora Deltas Sidoarjo, Minggu (21/9) nanti, tim double winners ini akan dipimpin Bupati Musi Rawas Ridwan Mukti. Sedangkan meladeni jamuan PSM Makassar di Stadion Andi Matalata, Matoangin, Makasar. Jumat (26/9), giliran Bupati OKU Timur Herman Deru.riwijaya FC bertambah confidance melakoni setiap laga away. Sebab, tim berjuluk Laskar Wong Kito ini akan dapat support langsung dari 12 bupati/wali kota se-Sumsel. Setiap kepala daerah di Sumsel ini, secara bergiliran akan menjadi chief de mission, bagi skuadra Rahmad Darmawan.
“SFC itu milik Sumsel. Jadi, biarkan seluruh kabupaten/kota yang ada di Sumsel ini, andil langsung memberi dukungan pada SFC,” tukas Dewan Pembina Yayasan SFC Sofyan Rebuin, kemarin (14/9).
Dari 15 kabupaten/kota di Sumsel, hanya 3 kabupaten yakni Palembang, Muba, dan Banyuasin yang tidak memberikan sumbangan. Itu karena ketiga daerah tersebut telah memiliki tim di Liga Indonesia. Palembang punya PS Palembang di Divis I, Muba memiliki Persimuba di Divisi II dan Banyuasin puya PS Banyuasin (divisi I, kemungkinan naik kasta ke divisi utama). “Mereka harus membiayai tim sepakbola masing-masing. Kami juga maklum. Tapi, di luar 3 kabupaten/kota, semuanya akan dilibatkan dalam kepengurusan SFC,” sambung mantan Sekda Sumsel itu.
Tak sekadar andil, 12 kabupaten/kota ini juga akan menggelontorkan dananya untuk “menyambung napas” Laskar Wong Kito. Masing-masing sebesar Rp200 juta. Bahkan, ada kabupaten yang sudah mengucurkan dananya yaitu Musi Rawas. “OKU Timur juga sudah konfirmasi kepada yayasan, bahwa besok (hari ini, red), akan menyumbangkan dananya,” timpal Bendahara Umum Yayasan SFC Abdin Kenal.

Tidak ada komentar: