Rabu, 03 September 2008

Bukan Ala Kadar Lagi

PALEMBANG-Benben Berlian dan Oktavianus adalah pilar penting Sriwijaya FC. Keduanya sama-sama enerjik dan lincah. Tanpa keduanya, tim berjuluk Laskar Wong Kito ini, seperti kehilangan pamor.
Tak heran, saat kedua wingers ini absen karena terbalut cedera, tim asuhan Rahmad Darmawan ini bertanding ibarat bukan tim juara. Bahkan, terkesan ala kadar saja.
Tumbang 1-2 lawan Persija (10/8) dan 1-2 lawan PKT Bontang (18/8), adalah bukti rapuhnya SFC tanpa support Benben dan Oktavianus.
Namun, senyum Rahmad Darmawan mulai mengembang diwajahnya. Karena kedua anak asuhnya tersebut telah pulih. Kemungkinan besar, akan tampil all out saat menjamu Persib (9/9) dan Persitara (13/9). Sebelumnya, baik Benben maupun Oktavianus sama-sama mengalami cedera engkel.
“Itu akan memudahkan saya untuk berkreasi. Apalagi kami harus kehilangan Zah Rahan yang membela timnas Liberia,” ungkap Rahmad Darmawan, kemarin (2/9).
Meski “hanya”pemain sayap, namun peran Benben sangat vital. Pemain kelahiran 1 April 1977 ini pun kerap mencetak gol. Terakhir, dirinya mencetak satu gol lawan Persija, 16 Desember 2007 lalu. SFC sendiri saat itu kalah 2-4.
Ingat di Copa Indonesia III, saat menghadapi Perseman Manokwari pada 4 September 2007 ? Dua gol diborongnya dalam jangka tiga menit saja. SFC sendiri menang 2-1 saat itu.
Pun demikian dengan Oktavianus. Pemain berjuluk Si Belut ini, jago assist. Beberapa gol kemenangan SFC, tak luput dari peran pemain asal Padang, Sumbar ini. Tiga gol kemenangan SFC 3-1 atas Persiwa (18/7), semuanya assist pemain kelahiran 1 Oktober 1981. “Saya merasa sudah fit. Semoga bisa membantu tim ini menghadapi Persib dan Persitara,” ungkapnya.
Peran Benben sama dengan Oktavainus. Sama-sama pemain sayap. Bedanya, Benben disayap kanan, sementara Oktavianus di sayap kiri. Hadirnya kedua pemain ini, bisa menjadi kamuflase absennya pemain lain seperti Zah Rahan. Bahkan defender Zoubairou Garba sekalipun. Toh, alur serangan Laskar Wong Kito, biasanya menang datang dari sayap kiri dan kanan.
“Yang pasti, saya semakin respek. Saya yakin, dua laga home nanti, anak-anak akan memberikan yang special (kemenangan, red) dihadapan pendukungnya sendiri,” pungkas pelatih 41 tahun.

Tidak ada komentar: