Rabu, 16 Juli 2008

Yakin dengan Ngon

NGON A DJAM kelihatan tua untuk bermain di Indonesia Super League (ISL) 2008/2009 ?. Mereka yang mengatakan itu harus menjilat ludahnya sendiri. Bomber berusia 28 tahun tersebut telah membuktikan ketangguhannya. Satu gol via heading ke gawang Persipura di laga perdana, Sabtu, 12 Juli lalu, menjadi bukti bahwa pemain kelahiran 24 Januari 1980 tersebut sangat siap bersaing di pentas ISL 2008/2009.
Peracik strategi SFC Rahmad Darmawan, makin optimisitis dengan Ngon a Djam. Bahkan, pelatih 41 tahun ini menilai pemilik jersey nomor 8 tersebut, punya akurasi tembakan serta umpan sangat bagus.
Dinilainya diatas 95 persen. Bahkan, shooting keras jarak jauh Ngon ke gawang PSIS (Semarang), dalam uji coba di Pulai Jawa, 14 Juni lalu, disebut-sebut sebagai gol kelas dunia.
“Saya pikir orang sudah melihat bagaimana kualitas Ngon. Satu golnya ke gawang Persipura, membuktikan bahwa dirinya telah beradaptasi. Tak hanya dengan tim, tapi dengan ISL tentunya,” ungkap Rahmad Darmawan, kemarin (15/7).
Rahmad sendiri sangat yakin, bahwa mantan pemain AC Horsens ( klub divisi I Liga Denmark) tersebut, akan menunjukkan ‘surprise’ lagi di laga kedua menjamu Persiwa (Wamena), Jumat, 18 Juli nanti. Apalagi Ngon termasuk pemain mobile alias selalu jemput bola.
“Ngon itu punya kelebihan yang tidak dimiliki pemain lain. Dia tahu bagaimana menempatkan diri. Itulah yang menyebabkan saya percaya dengan dirinya,” tandas pelatih berlatar belakang militer.
Tak ada rasa bangga pada diri Ngon atas satu golnya ke gawang Persipura. Termasuk tendangan guntingnya yang terarah keras, namun masih bisa ditepis Jendri Pitoy, kiper Persipura. “Itu tendangan biasa. Karena tidak gol, maka tendangan itu bukan fantastis,”elak Ngon.
“Saya kaget dengan sepak bola Indonesia. Ternyata selau dibumbui dengan sikap-sikap emosional,” tanggapnya tentang keributan 12 Juli tersebut.
Nah, lawan Persiwa nanti, pemain asal Liberia ini berjanji untuk tampil “lebih”. Meski tidak janji mencetak gol, namun dirinya menjamin seratus persen untuk memberikan yang terbaik untuk tim penyandang double winners ini.
Termasuk juga defender Zoubairou Garba, yang di laga perdana tersebut tidak tampil. Mantan pemain PSIS ini mengaku, cedera hamstring kanannya sudahn pulih. “Saya akan bermain dilaga kedua nanti. Sekarang, cedera saya bukan problem lagi. Kemenangan sangat berarti bagi kami,” tukas Zou-sapaan karibnya.

Tidak ada komentar: