Selasa, 03 Juni 2008

Baryadi, Faisal dan Bakti Calon Dirut SFC

PALEMBANG, Setelah menjalani berbagai persiapan dan berbagai rapat antar pengurus Yayasan, rencananya Sabtu (7/6) mendatang Laskar Sriwijaya resmi membentuk PT (Perseroan Terbatas). Dengan membentuk PT, muncul beberapa nama yang bakal dimajukan sebagai Dirut.
Pembentukan PT oleh yayasan SFC ini sendiri untuk memenuhi persyaratan wajib badan hukum Laskar Sriwijaya untuk tampil di LCA (Liga Champions Asia). Rencana pembentukkan PT ini juga berdasarkan hasil rapat pleno perdana pengurus Yayasan SFC di Griya Agung, Sabtu (31/5) lalu.
Sementara tiga nama yang muncul sebagai dirut ini yakni Manager tim SFC HMC Bariyadi SE MM, mantan Dirut PT Semen Baturaja Ir H Bakti Setiawan dan mantan Direksi Umum dan SDM PT Semen Baturaja, Faisal Perdana. Tiga nama ini masuk bursa calon dirut PT SFC.
“Ada usulan beberapa nama termasuk Bariyadi dan juga Faisal Perdana. Yang jelas nama-nama ini layak untuk menempati posisi dirut, dan mereka tidak terikat status sebagai PNS maupun TNI dan Polri,” jelas Musyrif Suwardi Hanafiah, Ketua I Yayasan SFC.
Selain itu juga nama Bakti Setiawan yang saat ini masih berstatus PNS di Departemen Perindustrian dan Perdagangan Pusat. Ketiga tokoh ini dinilai juga pernah aktif memimpin suatu badan usaha.
“Namun untuk posisi dirut ini masih banyak kemungkinan nama asal tidak dari unsur PNS, TNI dan Polri. Bisa juga Sofyan Rebuin dan Bakti. Hanya saja nanti akan ada rapat khusus untuk penyusunan direksi ini,” jelas Musyrif Suwardi.
Untuk penyusunan jajaran direksi dan draft PT ini, menurut Musyrif, akan disusun oleh beberapa nama. Di antaranya Ketua Harian Yayasan SFC, Ir Budi Rahadjo, Pengurus Bidang Hukum Robert Tjajaindra, Sekretaris Umum Johan Syafri, serta Wasekum Faisal Mursyid. “Pastinya SFC akan segera berbentuk PT, Sabtu depan (7/6) sudah bisa (terbetuk PT). Untuk jajaran direksi kita serahkan kepada ketua harian,” jelasnya.
Begitu juga untuk nama PT, ada beberapa nama yang akan diajukan di antaranya tetap menggunakan PT SFC, juga ada nama lainnya seperti PT Sriwijaya atau PT Sriwijaya Utama. “Nama ini nanti akan diputuskan pada rapat. Yang pastinya Sabtu depan kita sudah akan membentuk PT,” tukas Musyrif.
Pengurus Bidang Humas Yayasan SFC yang juga asisten manajer tim SFC, Agus Sutikno menjelaskan, dari hasil rapat pleno Bariyadi merupakan calon kuat untuk menempati posisi dirut SFC. Sedangkan Sofyan Rebuin telah menolak menjadi dirut.
“Untuk usulan dirut, nama yang kuat Pak Bariyadi, meski juga ada nama Bakti. Kalau untuk Faisal Perdana belum. Di rapat juga lebih banyak mengusulkan Bariyadi. Namun ini akan kita rapatkan lagi dan akan ditentukan sesuai keputusan Ketua Umum Yayasan dengan pemegang saham (PT),” jelas politisi PPP ini.

Tidak ada komentar: