Minggu, 25 Mei 2008

Ngon-Eki Cetak Tujuh Gol

Dua pemain SFC, Ngon A Djam dan Eki Nurhakim memborong dengan mencetak empat dan tiga gol. Sedangakan dua gol lagi dilesakkan M Nasuha dan Amirul Mukminin.
Pada pertandingan yang disaksikan Ketua I Yayasan SFC, H Musyrif Suwardi dan menghadapi tim divisi III BKT FC, skuad Rahmad Darmawan langsung unggul melalui kaki Ngon A Djam dimenit 13. Namun selang dua menit tim BKT FC yang diracik Lafril AS menyamakan kedudukan melalui sundulan Zainuddin (Black).
Di menit 35, Laskar Sriwijaya mendapatkan hadiah penalti setelah Ngon dijatuhkan Adolfo dalam kotak terlarang. Ngon sukses mengekskusi penalti yang mengubah kedudukan menjadi 2-1. Selang dua menit lagi-lagi pemain Kamerun ini memperbesar keunggulan melalui tendangan bebas.
Di menit 44 giliran Eki Nurhakim yang menggantikan Kayamba dimenit 40 --karena cedera ringan-- menjebol gawang BKT yang dikawal Firman. Dimenit 45 kembali Ngon menjebol gawang BKT melalui tandukkan yang memanfaatkan tendangan bebas Oktavianus.
Dimasa injury time babak pertama, Eki Nurhakim memperbesar keunggulan menjadi 6-1 melalui titik putih. Hadiah penalti ini diberikan wasit setelah pemain belakang BKT melakukan handsball dalam kotak terlarang.
Di babak kedua skuad Rahmad Darmawan menambah tiga gol. Gol-gol ini melalui tendangan luar kotak M Nasuha di menit 50, gol Amirul Mukminin dimenit 68, dan tendangan langsung Eki Nurhakim di menit 80 yang memanfaatkan umpan tarik Benben Barlian. Hingga selesai 2x45 menit, SFC unggul 9-1.

Lemah Interpassing
Meskipun menang telak 9-1 atas BKT (Bangka Karya Taruna) FC, pelatih kepala SFC Rahmad Darmawan mengakui timnya masih lemah dalam kecepatan interpassing permainan. Sedangkan untuk organisasi permainan dalam bertahan dan menyerang sudah memuaskan.
“Saya tidak berpikir tentang berapa skor karena memang lawan kita tidak sepadan. Yang saya lihat ada dua penekanan yaitu masih pada organisasi permainan bertahan dan menyerang, serta kecepatan dalam interpassing. Yang pertama saya dapat tapi kecepatan dalam interpassing masih perlu lagi saya atasi,” ujar Rahmad usia ujicoba.
Meskipun demiakian, suami Dinda Etty ini mengakui sudah ada peningkatan penampilan skuadnya dibandingkan minggu lalu saat menghadapi Batara Purwakarta FC.
Tentang target adanya utility player, Cekmad mengaku puas. “Utility player dapat. Posisi pemain memang tadi ada yang diganti seperti Slamet, Syafruddin, Nasuha dan Imam. Hasilnya yah lumayan. Artinya mereka bisa ditempatkan pada beberapa posisi. Hanya hasil ini belum menjadi patokan karena tim lawan masih dibawah kita,” tukasnya.
Menurutnya ujicoba sepadan nanti akan dihadapi Isnan Ali dkk saat melawat ke Stadion Siliwangi untuk menjajal Persib Bandung, Selasa (3/6) mendatang.

Pelatih BKT FC, Lafril AS mengakui sangat bersyukur dapat menjajal tim sekelas Laskar Sriwijaya.

Tidak ada komentar: